Dampak Kondisi Cahaya pada Warna Pelangi
Warna yang kita lihat dalam pelangi bisa sangat bervariasi, tergantung pada kondisi cahaya pada saat pembentukannya. Faktor-faktor seperti ukuran tetesan air hujan, sudut matahari, dan keberadaan polutan di udara, semuanya berdampak pada intensitas warna dan kisaran pelangi.
Tetesan air hujan yang besar cenderung menghasilkan pelangi dengan warna yang lebih jelas, sementara tetesan air yang lebih kecil dapat menciptakan pelangi yang tampak samar atau memiliki warna pastel. Demikian pula, waktu dalam sehari memengaruhi penampilan pelangi; pelangi yang terjadi pada pagi atau sore hari, saat matahari berada lebih rendah di langit, biasanya menampilkan warna yang paling pekat akibat sudut cahaya yang masuk ke tetesan air hujan.
Selain itu, kondisi atmosfer seperti kabut, debu, atau polusi dapat menyaring cahaya matahari sebelum berinteraksi dengan uap air, sehingga menghasilkan warna yang diredam atau diubah. Memahami kondisi cahaya ini sangat penting bagi para fotografer, seniman, dan desainer yang ingin mereplikasi secara akurat keindahan pelangi warna alami dalam karya mereka.
Offenbar hast du diese Funktion zu schnell genutzt. Du wurdest vorübergehend von der Nutzung dieser Funktion blockiert.
by BP » Tue Jun 27, 2006 6:58 pm
MALAIKAT ADA YANG MEMBANGKANG?Yudas 1 : 6"Dan bahwa ia (Yesus) menahan malaikat yang tidak taat pada batas-batas kekuasaan mereka, tetapi yang menginggalkan tempat kediaman mereka dengan belenggu abadi di dalam dunia kekelaman sampai penghakiman pada hari besar" JAWAB : Benar! Yudas menunjuk kepada para malaikat yang tidak tinggal di dalam kedudukan kekuasaan seperti semula, tetapi memberontak terhadap Allah, melanggar hukum-Nya dan yang kini terpenjara sambil menunggu penghakiman. Akan tetapi, tidak semua malaikat terjatuh itu terpenjara, karena Iblis dan banyak setan berkeliaran di bumi saat ini. * 2 Petrus 2:4, "Sebab jikalau Allah tidak menyayangkan malaikat-malaikat yang berbuat dosa tetapi melemparkan mereka ke dalam neraka dan dengan demikian menyerahkannya ke dalam gua-gua yang gelap untuk menyimpan mereka sampai hari penghakiman;" Ayat ini dengan tegas menunjuk kepada malaikat yang ikut memberontak bersama Iblis melawan Allah menjadi roh jahat yang dibicarakan dalam Perjanjian Baru. Mengapa ada roh-roh jahat dalam gua-gua gelap, dan yang lain bebas untuk bekerja bersama dengan Iblis di bumi ini tidak dijelaskan dalam Alkitab.
Offenbar hast du diese Funktion zu schnell genutzt. Du wurdest vorübergehend von der Nutzung dieser Funktion blockiert.
Warna Lain yang Tersembunyi dalam Pelangi
Meskipun pelangi konvensional sering digambarkan memiliki tujuh warna primer, namun spektrum cahaya yang sesungguhnya mengandung beragam warna yang sangat banyak, dan banyak di antaranya yang tidak dapat dibedakan secara kasat mata. Di antara pita warna primer merah, jingga, kuning, hijau, hijau, biru, nila, dan ungu, terdapat banyak sekali warna peralihan.
Kemajuan teknologi dalam pencitraan dan optik telah memungkinkan kita untuk mendeteksi gradasi halus dan warna yang sebelumnya tidak terlihat. Sebagai contoh, cahaya inframerah dan ultraviolet berada di luar spektrum cahaya tampak dan secara tradisional tidak terlihat dalam pelangi dengan mata telanjang. Namun, keduanya merupakan bagian dari spektrum elektromagnetik yang lebih luas.
Warna-warna tersembunyi ini dapat diungkap melalui peralatan khusus, membuka kemungkinan baru untuk desain dan seni. Dengan mengeksplorasi potensi penuh spektrum warna, para seniman dan desainer dapat mendorong batas-batas apa yang mungkin secara visual, menciptakan karya yang menantang persepsi kita tentang warna dan cahaya.
Biru: Ketenangan dan Stabilitas
Biru adalah warna langit dan laut, yang sering diasosiasikan dengan kedalaman, ketenangan, dan stabilitas. Dalam desain, warna ini digunakan untuk menciptakan rasa ketenangan dan profesionalisme. Banyak bisnis korporat menyukai warna biru dalam branding mereka untuk menyampaikan kepercayaan, keandalan, dan tanggung jawab. Ini adalah warna yang disukai secara universal, yang membuatnya menjadi pilihan yang aman dan menarik bagi khalayak luas.
Dari segi psikologi, warna biru dikenal memiliki efek menenangkan dan bahkan dapat memperlambat persepsi waktu. Ini adalah warna yang mendorong kontemplasi dan sering ditemukan di ruang yang dirancang untuk relaksasi atau pekerjaan yang terfokus.
Biru adalah alat yang ampuh untuk menetapkan nada pemandangan. Warna ini bisa menciptakan perasaan sejuk dan lapang, menunjukkan ketidakterbatasan atau keterbukaan. Apabila digunakan dalam animasi, latar belakang biru bisa membuat warna yang lebih cerah menonjol, memberikan kontras yang mencolok secara visual, yang bisa membuat desain berkesan.
Berapa jumlah malaikat yang ada?
adjar.id - Ikan lele di luar negeri salah satunya disebut catfish karena memiliki kumis yang panjang seperti halnya kucing.
Nah, tahukah Adjarian ada berapa banyak kumis ikan lele?
Ikan lele memiliki empat pasang kumis atau sungut yang terletak di sekitar ujung moncongnya, Adjarian.
Kumis tersebut berperan besar bagi lele sebagai indra peraba untuk membantunya menemukan makanan.
Tonton video ini, yuk!
Detikers, menurutmu ada berapa dimensi yang hadir di alam semesta? Tiga seperti bangun ruang atau lebih dari itu?
Dikutip melalui Mental Floss, para ahli fisika melalui teori String memberikan response yang berbeda ketika ditanya hal tersebut. Disebutkan bila setidaknya ada 10 dimensi ruang yang ada di alam semesta dan sebagian besar tidak mungkin dilihat manusia, kok bisa?
Dimensi adalah metrik yang digunakan fisikawan untuk menggambarkan sebuah realitas. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), dimensi memiliki tiga makna.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pertama bermakna ukuran baik panjang, lebar, tinggi, luas dan sebagainya. Selanjutnya bermakna empat ruang (alam) di luar tiga dimensi atau alam metafisis. Terakhir, bermakna hukum yang menjadi pusat tinjauan ilmiah.
Secara sederhana, kata dimensi sudah dipelajari detikers sejak sekolah dasar lho. Seperti yang dijelaskan KBBI, mudahnya dimensi diartikan sebagai lebar, tinggi, luas atau kedalaman.
Garis horizontal disebutkan memiliki satu dimensi karena hanya mempunyai panjang. Beralih ke dua dimensi kita memiliki persegi karena mempunyai panjang dan lebar. Bila ditambah luas atau kedalaman bangun tersebut berbentuk kubus yang memiliki tiga dimensi.
Nah, bila dijelaskan lebih luas tiga koordinat ini yakni panjang, lebar, dan kedalaman/luas dapat digunakan untuk menunjukkan dengan tepat lokasi suatu benda di ruang angkasa.
Kembali ke makna pertama yang dijelaskan KBBI, dimensi adalah berbagai ukuran termasuk 'waktu' di dalamnya. Bila digabungkan antara panjang, lebar, luas, dan waktu, detikers bisa menemukan dimensi keempat yang bisa dipahami dengan alat penggambarannya.
Namun, beberapa fisikawan terutama mereka yang menganut teori String berpendapat bila ada lebih banyak dimensi yang bisa ditemukan manusia. Ini penjelasannya.
Ada 10 Dimensi Ruang dan Satu Dimensi Waktu di Alam Semesta
Teori string atau teori superstring adalah gabungan teori relativitas umum dan mekanik kuantum yang menjelaskan cara kerja alam semesta. Melalui teori ini, para ilmuwan melakukan perhitungan matematika dan menemukan 10 dimensi ruang dan menjadi 11 dimensi termasuk waktu.
Ketika ditanya di mana keberadaan dimensi tersebut, para ahli menjelaskan dengan pernyataan yang sulit untuk dimengerti. Mereka menjawab dimensi tersebut keberadaannya sama nyatanya dengan berbagai dimensi "besar" yang kita lihat.
Namun posisinya melingkar begitu rapat sehingga terlalu kecil untuk disadari manusia secara langsung. Agar mempermudah, salah satu ahli teori string Brian Greene menyederhanakannya dan disampaikan dalam acara TED Talk tahun 2005.
Greene membandingkan dimensi tak kasat mata ini dengan kabel yang dihubungkan ke tiang telepon. Bila dilihat dari jauh, sebuah kabel tampak seperti garis satu dimensi.
Tetapi ketika dilihat dari dekat, sebenarnya kabel tersebut berbentuk bulat yang menjadikannya tiga dimensi. Sayangnya, tidak ada analogi lain yang membandingkan dimensi dengan benda-benda dunia yang dapat diobservasi.
Meski begitu melalui pernyataan Brian Greene, publik perlu mengetahui bila sesuatu yang fundamental terhadap realitas bisa saja tersembunyi padahal ada di depan mata.
Hingga saat ini teori string menyatakan setidaknya ada 10 dimensi ruang ditambah dengan satu dimensi waktu. Meski begitu, fisikawan terus berpendapat ada dimensi yang lainnya.
Sebagaimana jamak diketahui oleh umat Muslim, bahwa salah satu tugas malaikat adalah sebagai pencabut nyawa manusia. Malaikat pencabut nyawa populer dengan nama malaikat Izrail. Nama Izrail, menurut pakar tafsir Prof. Quraish Shihab, tidak diketahui secara jelas asal muasal namanya karena tidak ditemukan dalam teks al-Quran ataupun sunnah yang shahih. Namun nama tersebut sudah lekat sekali diidentikkan dengan pencabut nyawa manusia.
Ada sebuah informasi tentang malaikat pencabut nyawa yang barangkali belum diketahui, bahwa malaikat pencabut nyawa tidak hanya satu, melainkan berjumlah banyak. Tugas malaikat mencabut nyawa manusia disebutkan dalam ayat al-Quran QS as-Sajadah: 11.
۞ قُلْ يَتَوَفّٰىكُمْ مَّلَكُ الْمَوْتِ الَّذِيْ وُكِّلَ بِكُمْ ثُمَّ اِلٰى رَبِّكُمْ تُرْجَعُوْنَ ࣖ
Katakanlah, “Malaikat maut yang diserahi untuk (mencabut nyawa)mu akan mematikan kamu, kemudian kepada Tuhanmu, kamu akan dikembalikan.”
Informasi tersebut disajikan dalam buku karya Prof. Quraish Shihab malaikat dalam Al-Qur’an: Yang Halus & Yang Terlihat. Dalam buku tersebut disebutkan bahwa malaikat maut tidak hanya berjumlah satu, melainkan banyak. Adapun malaikat Izrail sendiri, disebut sebagai pemimpin dari sekian banyak malaikat pencabut nyawa.
QS al-An’am ayat 61 memberi petunjuk bahwa jumlah malaikat pencabut nyawa berjumlah banyak atau jamak:
وَهُوَ الْقَاهِرُ فَوْقَ عِبَادِهٖ وَيُرْسِلُ عَلَيْكُمْ حَفَظَةً ۗحَتّٰٓى اِذَا جَاۤءَ اَحَدَكُمُ الْمَوْتُ تَوَفَّتْهُ رُسُلُنَا وَهُمْ لَا يُفَرِّطُوْنَ
Dan Dialah Penguasa mutlak atas semua hamba-Nya, dan diutus-Nya kepadamu malaikat-malaikat penjaga, sehingga apabila kematian datang kepada salah seorang di antara kamu, malaikat-malaikat Kami mencabut nyawanya, dan mereka tidak melalaikan tugasnya.
Redaksi ayat di atas menggunakan kata Rusul, yang berarti para utusan, dalam bentuk jamak. Bentuk jamak (para utusan) malaikat utusan yang berjumlah banyak ini bertugas mencabut nyawa salah seorang manusia, yang dalam ayat tersebut disebutkan dalam bentuk tunggal (salah seorang manusia).
Oleh karenanya, berdasarkan informasi dari ayat tersebut, menjelaskan pertanyaan atau rasa penasaran sebagian manusia: Bagaimana malaikat mencabut nyawa banyak manusia dalam waktu atau detik yang bersamaan? Bahkan sebenarnya pertanyaan semacam ini, menurut Prof. Quraish Shihab, bukan pada tempatnya untuk ditanyakan.
Dalam ayat tersebut juga bisa kita petik informasi bahwa bisa juga kematian seseorang tidak hanya ditangani oleh satu malaikat saja, melainkan bisa jadi kematian seseorang ditangani oleh malaikat pencabut nyawa yang berjumlah banyak.
Wallahu Al’lam bisshawab.
Alhamdulillah was shalatu was salamu ‘ala rasulillah, amma ba’du,
Diantara tanda kebesaran dan kekuasaan Allah, Dia menciptakan makhluk yang jauh lebih besar dari pada jin dan manusia, selalu taat terhadap perintah dan mematuhi aturannya, dalam jumlah yang sangat banyak. Saking banyaknya, tidak ada satupun yang tahu populasinya kecuali Allah yang menciptakannya. Allah menjadikan mereka sebagai pasukan-Nya (junudullah). Berikut beberapa dalil yang menerangkan jumlah malaikat,
Pertama, firman Allah yang menyebutkan tentang pasukan-Nya,
وَمَا أَدْرَاكَ مَا سَقَرُ . لَا تُبْقِي وَلَا تَذَرُ . لَوَّاحَةٌ لِلْبَشَرِ . عَلَيْهَا تِسْعَةَ عَشَرَ
Tahukah kamu apakah (neraka) Saqar itu? Saqar itu tidak meninggalkan dan tidak membiarkan. (Neraka Saqar) adalah pembakar kulit manusia. Dan di atasnya ada sembilan belas (malaikat penjaga). (QS. Al-Muddatsir: 27 – 30)
Ketika turun ayat ini, Abu Jahal bekomentar,
أما لمحمد من الجنود إلا تسعة عشر
“Muhammad tidak memiliki pasukan kecuali 19 orang.”
Menanggapi ucapan lancang ini, Allah menurunkan ayat berikutnya yang menceritakan penjaga neraka. Di akhir ayat Allah menegaskan,
وَمَا يَعْلَمُ جُنُودَ رَبِّكَ إِلَّا هُوَ وَمَا هِيَ إِلَّا ذِكْرَى لِلْبَشَرِ
“Tidak ada yang tahu berapa jumlah pasukan Tuhanmu kecuali Dia. Saqar itu tiada lain hanyalah peringatan bagi manusia.” (QS. Al-Muddatsir: 31).
Ketika menafsirkan ayat ini, Al-Qurthubi mengatakan,
وما يدري عدد ملائكة ربك الذين خلقهم لتعذيب أهل النار إلا هو أي إلا الله جل ثناؤه
Tidak ada yang tahu jumlah Malaikat Tuhanmu, yang Dia ciptakan untuk menyiksa penghuni neraka kecuali Dia, yaitu Allah Ta’ala. (Tafsir Al-Qurthubi, 19/82).
Kedua, hadis tentang langit merintih
Dari Abu Dzar radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
إِنِّي أَرَى مَا لَا تَرَوْنَ، وَأَسْمَعُ مَا لَا تَسْمَعُونَ أَطَّتِ السَّمَاءُ، وَحُقَّ لَهَا أَنْ تَئِطَّ مَا فِيهَا مَوْضِعُ أَرْبَعِ أَصَابِعَ إِلَّا وَمَلَكٌ وَاضِعٌ جَبْهَتَهُ سَاجِدًا لِلَّهِ، وَاللَّهِ لَوْ تَعْلَمُونَ مَا أَعْلَمُ لَضَحِكْتُمْ قَلِيلًا وَلَبَكَيْتُمْ كَثِيرًا
“Sesungguhnya aku melihat apa yang tidak kalian lihat, aku mendengar sesuatu yang tidak kalian dengar. Langit merintih… dan layak baginya untuk merintih. Tidak ada satu ruang selebar 4 jari, kecuali di sana ada malaikat yang sedang meletakkan dahinya, bersujud kepada Allah. Demi Allah, andaikan kalian mengetahui apa yang aku ketahui, niscaya kalian akan sedikit tertawa dan sering menangis…” (HR. Ahmad 21516, Turmudzi 2312, Abdurrazaq dalam Mushanaf 17934. Hadis ini dinilai hasan lighairihi oleh Syuaib Al-Arnauth).
Allaahu akbar…, betapa banyaknya jumlah mereka..
Ketiga, hadis tentang baitul ma’mur
Ketika dinaikkan ke langit (kejadian mi’raj), Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam melihat banyak hal luar biasa. Diantaranya adalah baitul ma’mur. Beliau menceritakan,
فَرُفِعَ لِي البَيْتُ المَعْمُورُ، فَسَأَلْتُ جِبْرِيلَ، فَقَالَ: هَذَا البَيْتُ المَعْمُورُ يُصَلِّي فِيهِ كُلَّ يَوْمٍ سَبْعُونَ أَلْفَ مَلَكٍ، إِذَا خَرَجُوا لَمْ يَعُودُوا إِلَيْهِ آخِرَ مَا عَلَيْهِمْ
Kemudian ditunjukkan kepadaku baitul ma’mur. Akupun bertanya kepada Jibril, beliau menjawab, ‘Ini Baitul Ma’mur, setiap hari ada 70.000 malaikat yang shalat di dalamnya. Setelah mereka keluar, mereka tidak akan kembali lagi, dan itu menjadi kesempatan terakhir baginya.‘ (HR. Bukhari 3207, Muslim 164, Nasai 448 dan yang lainnya). Subhanallaah..
Semoga Allah menjadikan kita hamba yang senantiasa takut kepada-Nya dan mengagungkannya.
Ditulis oleh ustadz Ammi Nur Baits (Dewan Pembina www.KonsultasiSyariah.com)
🔍 Memegang Kemaluan Suami, Cara Rujuk Talak 2, Sudah Menopause Keluar Darah Lagi, Doa Tutup Tahun Hijriyah, Doa Tawaf Wada, Menghilangkan Pelet
Visited 240 times, 1 visit(s) today
Dalam dunia desain dan teknologi digital yang dinamis, pelangi menjadi inspirasi yang luar biasa. Dengan warna-warnanya yang menawan dan lengkungannya yang memukau, efek pelangi telah lama memukau orang-orang dari segala usia. Tapi pernahkah Anda bertanya-tanya berapa banyak warna yang sebenarnya ada dalam fenomena alam yang memukau ini?
Dalam artikel ini, kita akan menyelami spektrum pelangi, menjelajahi palet warna yang kaya dan menyingkap rahasia di balik warna-warnanya yang hidup. Baik Anda seorang desainer 3D profesional yang mencari inspirasi untuk proyek Anda berikutnya, bisnis yang ingin memasukkan visual yang menarik ke dalam desain pemasaran Anda, atau pendidik yang ingin meningkatkan pengalaman belajar siswa Anda, bergabunglah dengan kami saat kami menyingkap spektrum dan menemukan keindahan pelangi yang sebenarnya.
Tujuh Warna yang Dikenali
Ada tujuh warna yang berbeda dalam pelangi. Warna-warna tersebut adalah merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, dan ungu, yang sering diingat dengan singkatan ROYGBIV. Warna-warna ini mewakili spektrum cahaya yang terlihat oleh mata manusia ketika sinar matahari tersebar melalui uap air di atmosfer.
Warna merah, dengan panjang gelombang terpanjang, muncul di tepi luar pelangi, sedangkan warna ungu, dengan panjang gelombang terpendek, terlihat di tepi dalam. Warna-warna di antara keduanya mencakup kisaran panjang gelombang yang dipersepsikan oleh mata kita sebagai warna yang berbeda. Meskipun jumlah warna terkadang terlihat tak terbatas karena sifat spektrum yang terus menerus, namun tujuh warna pertama adalah yang paling umum dikenali dan berfungsi sebagai dasar untuk memahami komposisi pelangi.
Indigo: Kedalaman dan Intuisi
Indigo, warna biru-ungu tua, sering diasosiasikan dengan kedalaman, intuisi, dan kebijaksanaan. Dalam desain, nila dapat dilihat sebagai warna yang menyampaikan integritas dan ketulusan. Warna ini lebih jarang digunakan daripada warna lain dalam spektrum, yang dapat memberikan desain yang menampilkan keunggulan yang unik dan canggih.
Warna ungu ini dianggap dapat menstimulasi sisi kanan otak, mendorong kreativitas dan persepsi. Warna ini juga terkait dengan spiritualitas dan kontemplasi, sering digunakan di ruang yang dirancang untuk meditasi atau refleksi.
Untuk bisnis, menggunakan indigo dapat menyampaikan pesan kualitas dan keaslian, menjadikannya pilihan yang baik untuk merek premium.